Senin, 08 April 2019

Security dan Security Management Pada Network Operating System

Nama                    : Putu Angga Adinata
NIM                      : 1705552021
Jurusan / Fakultas : Teknologi Informasi / Teknik
Universitas            : Universitas Udayana
Mata Kuliah          : Network Operating System
Dosen Pengajar     : I Putu Agus Eka Pratama,ST.,MT.

   Pada pembahasan kali ini bertujuan untuk pembaca dapat memahami praktis mengenai keamanan atau security pada Netword Operating System, bentuk-bentuk ancaman keamanan, dan juga security management pada Network Operating System.

    Security atau keamanan biasanya berupa suatu sistem yang berisi kebijakan dan terdapat pada aplikasi, layanan, jaringan, data, dan informasi. Pada sistem keamanan atau security ada baiknya menciptakan kenyamanan juga, namun pada kenyataannya justru sebaliknya. Disinilah perlunya security awareness di sisi pengguna, sehingga mampu melengkapi melengkapi keamanan dari sisi sistem baik hardware maupun software.

Sumber :
I Putu Agus Eka Pratama. 2019. "Materi Pertemuan 10 Network Operating System". Jimbaran. Universitas Udayana

Network Operating System Pada Server

Nama                    : Putu Angga Adinata
NIM                      : 1705552021
Jurusan / Fakultas : Teknologi Informasi / Teknik
Universitas            : Universitas Udayana
Mata Kuliah          : Network Operating System
Dosen Pengajar     : I Putu Agus Eka Pratama,ST.,MT.


    Pada pembahasan kali ini ada beberapa poin yang akan dibahas, yaitu membahas mengenai peran Network Operating System pada Server, jenis, konfigurasi, pemilihan, manajemen, service, dan maintenance pada Network Operating System untuk kebutuhan server enterprise.

   Sebelumnya ada baiknya kita mengenal apa itu server. Server adalah penyedia layanan di dalam jaringan komputer, intranet maupun internet. Contohnya seperti mail, cloud, web, DNS, database, dan lain-lain. Server berupa sekumpulan hardware yang dimana sama seperti komputer biasa yang juga memerlukan sistem operasi atau operating system. Pada pemilihan sistem operasi sistem adapun beberapa poin yang dapat menjadi pertimbangan adalah dari segi keamanan, kemudahan, hemat sumber daya komputasi, dan handal di dalam jaringan komputer. Ada beberapa contoh sistem operasi yang biasanya digunakan pada perangkat server, yaitu :
  • Linux OS
  • Free BSD
  • Sun Solaris
  • UNIX, MINIX, IRIX
  • Windows Server
   Secara umum sistem operasi yang sering digunakan pada perangkat server adalah sistem operasi Linux dan juga Free BSD. Hal tersebut dikarenakan keamanannya yang bagus, memiliki bug atau error yang minim, adanya dukungan komunitas dan enterprise, dan juga merupakan sistem operasi open source sehingga mudah dikembangkan sesuai dengan kebutuhan. 

Pada bagian pemilihan, manajemen, konfigurasi, maintenance Network Operating System untuk server ada beberapa tahapan yaitu : 
  • Tahap Pemilihan, pada tahapan ini meliputi poin yang menjadi pertimbangan dalam pemilihan sistem operasi seperti dari segi keamanan, kenyamanan, dukungan, budget atau biaya, dan juga menyesuaikan kebutuhan.
  • Tahap Manajemen, pada tahapan ini meliputi beberapa poin yang meliputi manejemen pengguna, hak akses, kepemilikkan (file atau folder), dan penyimpanan.
  • Tahap konfigurasi, pada tahapan ini meliputi segala hal yang berkaitan dengan file yang sebagian besar biasanya berupa file dengan format .conf. Contohnya seperti /etc/resolv.conf yang terdapat pada sistem operasi linux.
  • Tahapan Maintenance, pada tahapan ini difokuskan kepada perawatan berkala pada sistem.
Sumber :
I Putu Agus Eka Pratama. 2019. "Materi Pertemuan 9 Network Operating System". Jimbaran. Universitas Udayana

Senin, 25 Maret 2019

Pembahasan Terkait Kernel Linux dan Uji Coba

Nama                    : Putu Angga Adinata
NIM                      : 1705552021
Jurusan / Fakultas : Teknologi Informasi / Teknik
Universitas            : Universitas Udayana
Mata Kuliah          : Network Operating System
Dosen Pengajar     : I Putu Agus Eka Pratama,ST.,MT.


Hasil gambar untuk linux png

        Pada sistem operasi terdapat kernel, dimana kernel dapat dikatakan sebagai jiwa atau inti dari sebuah sistem operasi. Inti pada sistem operasi memuat utilitas, fungsi - fungsi dasar, dan kemampuan utama sebuah sistem operasi secara umum. Setiap sistem operasi pasti memiliki kernel, dimana kernel ini ditulis dengan menggunakan bahasa pemrograman.
          Pada sistem operasi linux juga memiliki kernel yang dibuat oleh Linux Torvald, lalu kernel linux dan sistem operasi lainnya mengalami perkembangan pesat sejak 20 tahun terakhir. Pengembangannya meliputi server, desktop, mobile, embedded system, wireless sensor network, artificial intelegence, intelegence transportation system, big data, machine learning, internet of thing, dan lain-lain.

Uji Coba Kernel Linux :
          Uji coba ini bertujuan untuk mengetahui apa saja yang ada pada kernel yang terdapat pada sistem operasi Linux. Tahap pertama yaitu mengunduh file kernel pada link berikut : https://mirrors.edge.kernel.org/pub/linux/kernel/Historic/linux-0.01.tar.gz. Selanjutnya melakukan proses ekstrak file yang sudah diunduh tadi, lalu ketika di buka akan muncul beberapa file seperti dibawah ini : 

 
Sumber : Koleksi Pribadi  

          Selanjutnya adalah membuka file yang ada pada folder kernel, sebagai contoh penulis telah mencoba file dengan nama keyboard.s. File ini berisi fungsi keyboard pada saat keyboard ditekan. Berikut adalah ilustrasi isi dari file tersebut :
 
Sumber : Koleksi Pribadi

Uji Coba Perintah Linux :
1. Syntax hwinfo
 
Sumber : Koleksi Pribadi
        Perintah ini digunakan untuk menampilkan informasi detail pada hardware atau perangkat keras pada perangkat PC.

2. Syntax lspci
Sumber : Koleksi Pribadi
        Perintah ini digunakan untuk menampilkan informasi detail terkait perangkat keras apa saja yang terhubung pada PC melalui PCI Buss. 
 
3. lscpu
Sumber : Koleksi Pribadi
        Perintah ini digunakan untuk melihat informasi tentang CPU yang ada pada perangkat PC atau laptop. 
 
4. Syntax lsusb
  
Sumber : Koleksi Pribadi
        Perintah ini digunakan untuk menampilkan informasi terkait USB controller atau perangkat yang terhubung pada PC atau laptop melalu USB controller. 

5.  Syntax lsscsi
Sumber : Koleksi Pribadi
        Perintah ini digunakan untuk menampilkan informasi terkait output yang dibaca oleh perangkat SCSI device dan perangkat SCSI yang dapat ditiru seperti Serial ATA device. 

6. Syntax lsblk
Sumber : Koleksi Pribadi
        Perintah ini digunakan untuk menampilkan informasi terkait drive yang terpasang pada perangkat PC atau laptop.

7. Syntax df -H
Sumber : Koleksi Pribadi
        Perintah ini digunakan untuk menampilkan informasi terkait sisa ruang penyimpanan pada hardisk -H, dimana pada perintah tersebut digunakan agar mudah dibaca manusia. 

8. Syntax pwd
Sumber : Koleksi Pribadi
        Perintah ini digunakan untuk menampilkan di direktori mana user sedang berada, dimana perintah ini singkatan dari Print Working Directory. 

9. Syntax ls -la
Sumber : Koleksi Pribadi
        Perintah ini digunakan untuk menampilkan daftar file dan directory yang beradadi dalam suatu direktori, lalu penambahan perintah "-la" digunakan untuk menampilkan daftar panjang, termasuk file yang tersembunyi dan ukuran file pada sistem operasi Linux.  

10. Syntax ls -lah
Sumber : Koleksi Pribadi
        Perintah ls disini hampir sama dengan perintah sebelumnya yaitu "ls -la", namun disini tambahan perintahnya adalah "-lah" dimana artinya  informasi yang ditampilkan adalah berupa daftar panjang, termasuk file yang tersembunyi dan ukuran file yang dapat mudah dibaca oleh manusia dalam satuan KB, MB dan GB seperti pada gambar diatas. 


Referensi :

I Putu Agus Eka Pratama. 2019. “Materi Pertemuan 8 Network Operating System”. Jimbaran.
Universitas Udayana

Minggu, 03 Maret 2019

Cara Instalasi XAMPP Pada Sistem Operasi Linux Ubuntu

Nama                    : Putu Angga Adinata
NIM                      : 1705552021
Jurusan / Fakultas : Teknologi Informasi / Teknik
Universitas            : Universitas Udayana
Mata Kuliah          : Network Operating System
Dosen Pengajar     : I Putu Agus Eka Pratama,ST.,MT.


Hasil gambar untuk logo xampp png
Sumber : https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Xampp_logo.svg

        XAMPP adalah sebuah program yang mendukung banyak sistem operasi. Program ini merupakan sebuah server yang berdiri sendiri yang terdiri dari program Apache, HTTP Server, dan MySQL Database, File Zilla, Mercury dan juga Tomcat. Pada sistem operasi linux dibutuhkan beberapa langkah untuk melakukan install aplikasi XAMPP. Berikut adalah langkah-langkahnya : 
1. Download XAMPP terlebih dahulu pada link : https://sourceforge.net/projects/xampp/files/ 
2. Buka terminal dan ketikkan "cd /home/nama user/Downloads" tanpa tanda kutip dan tekan tombol enter.
Sumber : Koleksi Pribadi

3. Lalu ketikkan "chmod 755 xampp-linux-x64-7.3.2.0-installer.run (nama file xampp yang sudah di download) tanpa tanda kutip lalu tekan enter.
Sumber : Koleksi Pribadi

4. Lalu ketikkan "ls-l xampp-linux-x64-7.3.2.0-installer.run" (nama file xampp yang sudah di download) tanpa tanda kutip lalu tekan enter. 
Sumber : Koleksi Pribadi

5. Setelah itu ketikkan " sudo ./xampp-linux-x64-7.3.2.0-installer.run" (nama file xampp yang sudah di download) tanpa tanda kutip, lalu masukkan password root dan tekan enter.
Sumber : Koleksi Pribadi

6. Tunggu beberapa saat hingga muncul tampilan layar installasi XAMPP seperti dibawah ini.
Sumber : Koleksi Pribadi

7. Lalu tekan next hingga muncul tampilan seperti dibawah ini.
Sumber : Koleksi Pribadi

8. Tunggu beberapa saat hingga proses installasi selesai
Sumber : Koleksi Pribadi

Memantau Process Pada Linux Ubuntu

Nama                    : Putu Angga Adinata
NIM                      : 1705552021
Jurusan / Fakultas : Teknologi Informasi / Teknik
Universitas            : Universitas Udayana
Mata Kuliah          : Network Operating System
Dosen Pengajar     : I Putu Agus Eka Pratama,ST.,MT.
Gambar terkait

  Sumber : www.febnotes.wordpress.com

              Pada sebuah sistem operasi tentunya terjadi proses, dimana pada tiap proses yang terjadi membutuhkan memory dan pemrosesan yang berbeda-beda. Pada artikel ini penulis akan membahasa mengenai cara memantau process pada sistem operasi ubuntu. Berikut adalah langkah-langkahnya : 

a. Buka terminal lalu eksekusi perintah htop

             Sumber : Koleksi Pribadi

b. Setelah perintah htop di eksekusi maka akan muncul tampilan dari process yang sedang berjalan pada sistem operasi linux seperti dibawah ini :
  Sumber : Koleksi Pribadi
c. Bukalah beberapa aplikasi pada sistem operasi linux ubuntu, dan lihat kembali terminal maka akan terlihat perbedaan dari penggunaan memori dan lain sebagainya seperti dibawah ini :
  
  Sumber : Koleksi Pribadi

Senin, 18 Februari 2019

Network Opearting System : Scheduling


Nama                    : Putu Angga Adinata
NIM                      : 1705552021
Jurusan / Fakultas : Teknologi Informasi / Teknik
Universitas            : Universitas Udayana
Mata Kuliah          : Network Operating System
Dosen Pengajar     : I Putu Agus Eka Pratama,ST.,MT.
Hasil gambar untuk scheduling os
Sumber : https://www.tutorialspoint.com/operating_system/os_process_scheduling.html

Kali ini materi yang dibahas yaitu scheduling pada sistem operasi. Ada beberapa point penting pada materi ini, yaitu : 
a. Konsep dasar dan definisi dari scheduling
b. Scheduling, process, dan multiprogramming
c. Jenis-jenis scheduling
d. Algoritma pada Scheduling

Selengkapnya mari disimak penjelasan dari masing-masing point penting pada materi ini :


  • Konsep Dasar dan Definisi Scheduling ?

     Scheduling adalah satu atau beberapa buah aturan, mekanisma, dan prosedur yang ada dalam sistem operasi dan melibatkan kernel, aplikasi dan juga process dari sistem operasi. Scheduling berkaitan dengan urutan kerja yang dilakukan oleh komputer dan sistem komputer. Sederhananya scheduling seperti penjadwalan setiap proses yang terjadi pada sistem operasi, seperti aplikasi apa yang berjalan, membutuhkan memori seberapa besar, waktu berjalan, dan lain sebagainya. Scheduling berperan untuk memaksimalkan throughput, memaksimalkan kinerja waktu dari processor, efisiensi proses, keadilan pada semua job dan aplikasi, meminimalkan waktu tanggap, dan juga optimalisasi sumber daya.


  • Scheduling Process, dan Multiprogramming
        Scheduling berkaitan erat dengan process dan multiprogramming, mengapa ?, karena scheduling berisi proses yang terjadi dalam sistem operasi, lalu sistem operasi sanggup menjalankan 2 aplikasi atau lebih dalam waktu bersamaan dan akan menghasilkan sejumlah proses. Dari sinilah istilah scheduling atau penjadwalan muncul.
  • Jenis-jenis Scheduling
       Ada beberapa jenis scheduling, yaitu : 
a. Long Term Scheduling, jenis scheduling ini merupakan penjadwalan dengan menambahkan pool untuk process yang akan dijalankan.
b. Medium Term Scheduling, jenis scheduling ini merupakan penjadwalan dengan menambahkan jumlah dari process, baik secara penuh maupun parsial di dalam memori utama.
c. Short Term Scheduling, jenis scheduling ini merupakan penjadwalan dengan memilih process mana yang akan dieksekusi terlebih dahulu oleh processor dalam waktu singkat.
d. I/O Scheduling, jenis scheduling ini merupakan penjadwalan dengan memilih process mana yang ditunda yang dapat dilanjutkan kembali berdasarkan ketersediaan perangkat I/O (Input/Output).
  • Algoritma Pada Scheduling
Sebenarnya ada banyak jenis algoritma scheduling pada sistem operasi, namun pada materi ini akan dibahas yang terpenting saja (fundamental, dan digunakan di banyak sistem operasi). Pada dasarnya algoritma scheduling membantu alur scheduling pada sistem serta membantu programmer di dalam pengembangan aplikasi terkait dengan sistem operasi. Berikut adalah algoritma pada scheduling : 
1. Round Robin
Algoritma ini menggunakan konsep antrian atau queue, dimana setiap proses memiliki time quantum untuk menandai waktu dari process (time quantum selesai =  proses selesai).
2. First In First Out (FIFO)
Algoritma ini memiliki konsep proses mana yang lebih dahulu datang maka segera dijalankan, else ikuti antrian. 
3. Shortest Job First (SJF)
Algoritma ini memiliki konsep proses yang lebih pendek akan didahulukan.

Sumber Materi : 
Materi pertemuan ke-3 tentang perintah dasar linux di kelas oleh dosen I Putu Agus Eka Pratama, S.T, M.T.

Senin, 11 Februari 2019

Syntax Manajemen Proses Pada Linux

Nama                    : Putu Angga Adinata
NIM                      : 1705552021
Jurusan / Fakultas : Teknologi Informasi / Teknik
Universitas            : Universitas Udayana
Mata Kuliah          : Network Operating System
Dosen Pengajar     : I Putu Agus Eka Pratama,ST.,MT.
        Ada beberapa Syntax atau perintah untuk manajemen proses pada system operasi Linux, dibawah adalah uraiannya :

1. Perintah ps (Process Status)
Perintah ini digunakan untuk menampilkan informasi proses yang berjalan pada perangkat PC. Setiap proses biasanya memiliki PID atau Process ID. Perintah ini biasanya digunakan pada script.

Sumber : www.kimdra22.wordpress.com
2. Perintah top
Perintah ini jika di eksekusi maka user atau pengguna dapat melihat proses yang berjalan dan juga untuk mengecek proses-proses yang berjalan.

Sumber : www.kimdra22.wordpress.com

3. Perintah htop
Perintah ini merupakan layanan pada linux yang digunakan untuk menampilkan setiap proses yang terjadi dan pengguna juga dapat melakukan kill atau mengakhiri proses yang ada.
4. Perintah hwtop
Perintah ini digunakan untuk menampilkan hardware atau perangkat keras apa saja yang sedang digunakan pada perangkat PC.
5. Perintah ispci
Perintah ini digunakan untuk menapilkan spesifikasi PC atau komputer yang digunakan untuk menjalankan sistem operasi Linux.
6. Perintah uname-a
Perintah ini digunakan untuk menampilkan versi sistem operasi Linux yang digunakan oleh user atau pengguna.

Sumber : 
Materi pertemuan ke-2 tentang perintah dasar linux di kelas oleh dosen I Putu Agus Eka Pratama, S.T, M.T.

Apa itu OS (Operating System) & NOS (Network Operating System)

Nama                    : Putu Angga Adinata
NIM                      : 1705552021
Jurusan / Fakultas : Teknologi Informasi / Teknik
Universitas            : Universitas Udayana
Mata Kuliah          : Network Operating System
Dosen Pengajar     : I Putu Agus Eka Pratama,ST.,MT.


Apa itu OS (Operating System) ?

        Operating System atau dalam istilah indonesia dikenal dengan sistem operasi adalah sebuah perangkat lunak yang bertugas untuk mengatur dan mengendalikan setiap perangkat keras yang ada pada komputer. Adanya operating system memungkinkan user atau pengguna untuk dapat mengendalikan komputer dalam rangka mengolah data ataupun membuat data atau informasi. Terdapat banyak sekalian varian operating system contohnya seperti Windows, Linux, MacOs, dan lain-lain.

Apa itu NOS ? (Network Operating System) ?

        Network Operating System adalah sebutan untuk operating system yang sering digunakan pada kegiatan manajemen jaringan. Biasanya dalam operating system ini terdapat banyak service untuk memudahkan user atau pengguna. Network Operating System ada banyak variannya contohnya seperti Linux, Windows NT, dan lain-lain. Umumnya operating system linux yang sering digunakan pada kegiatan manajemen jaringan. Linux sering digunakan dikarenakan linux adalah salah satu operating system open source, memiliki keamanan yang baik dan juga gratis sehingga pengguna lebih banyak yang memakai linux.


Sumber :
Materi pertemuan ke-1 tentang perintah dasar linux di kelas oleh dosen I Putu Agus Eka Pratama, S.T, M.T.


Wikipedia https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_operasi_jaringan


Apa itu ISO 31000 ?

Nama                    : Putu Angga Adinata NIM                      : 1705552021 Jurusan / Fakultas : Teknologi Informasi / Teknik ...